Mentariku Yang Hilang

Pagi yang indah, bagiku…

Inilah sebuah kehangatan

Pancaran mentari kehidupan,

Menembus sebuah dinding keindahan.

Bagaikan samudra yang menghampas sebuah daratan.

Siang yang menakutkan, bagiku…

Bergerak tuk menyongsong masa depan

Keringat yang bercucuran…

Hembusan nafas terengah-engah…

Hati mulai gelisah…

Menerima panasnya mentari ilahiyah.

Sore yang menyedihkan, bagiku…

Inilah sebuah perpisahan

Mentari yang selalu menemani…

Mentari yang selalu memberi…

Mentari yang selalu menghiasi…

Kini akan menghilang, dalam sebuah kegelapan.

Malam yang merindukan, bagiku…

Inilah sebuah harapan

Tatkala sinar mentari kemabali menyinari…

Menampakan keindahan sinarnya…

Seakan hidup dalam pandanganya…

Hati mulai gelisah, memikirkan sebuah jawab tentang siapakah dia???

Dia hanyalah mimpi indah dalam tidurnya…

 

 

Diterbitkan oleh Catatan Harian Santri

Belajar di: 1. Pondok Hidayatul Mubtadiin Al-Inaaroh 2 Buntet Pesantren Cirebon 2. IAIN (Insistut Agama Islam Negeri) Syekhnurjati Cirebon

2 tanggapan untuk “Mentariku Yang Hilang

Tinggalkan komentar